Stres Kerja: Perspektif Baru dalam Dunia Kerja Modern
DOI:
https://doi.org/10.15294/msdm.v1i1.310Keywords:
stres kerja, produktivitas, kesehatan mental, keseimbangan kerja-kehidupanAbstract
Di era kerja modern yang ditandai dengan tingginya tekanan dan tuntutan kinerja, stres kerja telah menjadi isu yang semakin krusial. Ketidakseimbangan antara produktivitas dan kesehatan mental karyawan berpotensi menurunkan kualitas hidup individu sekaligus berdampak negatif pada pencapaian organisasi. Artikel ini membahas secara komprehensif dinamika hubungan antara stres kerja, produktivitas dan kesehatan mental, serta pentingnya pendekatan baru dalam manajemen stres kerja yang tidak hanya berfokus pada performa, tetapi juga pada kesejahteraan psikologis. Pendekatan ini melibatkan pemanfaatan variabel mediasi seperti: mindfulness, psychological capital, social support dan work engagement yang terbukti mampu menurunkan dampak negatif stres sekaligus meningkatkan produktivitas secara berkelanjutan. Melalui tinjauan literatur dan studi kasus, artikel ini menyoroti perlunya strategi organisasi yang bersifat preventif, partisipatif dan berbasis keseimbangan kerja-kehidupan (work-life balance). Selain itu, dibahas pula kontribusi kebijakan institusional serta peran regulasi ketenagakerjaan Indonesia dalam menciptakan lingkungan kerja yang mendukung kesehatan mental.
Artikel ini diharapkan menjadi referensi bagi praktisi Sumber Daya Manusia, manajer organisasi, akademisi dan pembuat kebijakan dalam membangun ekosistem kerja yang sehat, resilien dan produktif.