KADAR ALT DAN AST SERTA STRUKTUR HISTOLOGIS HEPAR TIKUS HIPERLIPIDEMIA YANG DISUPLEMENTASI EKSTRAK DAUN PEPAYA JEPANG (Cnidoscolus chayamansa)

Authors

  • R S Iswari Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • M Dafip Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • A H Mumtaz Jurusan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang

Keywords:

ALT, AST, Cnidoscolus chayamansa, hepar, hiperlipidemia

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak daun papaya jepang (Cnidoscolus chayamansa) terhadap kerusakan histologis hepar pada tikus hiperlipidemia, dilihat dari kadar ALT, AST dan gambaran struktur histologis hepar. Rancangan penelitian menggunakan Post Test Control Group Design. Sebanyak 30 ekor tikus wistar, secara random dibagi menjadi 6 kelompok yaitu kelompok kontrol normal (K0), kelompok kontrol negatif (K-1)/tikus hiperlipidemia, kelompok kontrol positif (K-)/ tikus diinduksi kolesterol dan diberi suplemen atorvastatin dan 3 kelompok perlakuan yaitu: K1 / tikus diinduksi kolesterol dan diberi ekstrak daun pepaya jepang 100 mg/kgBB/hari, K2 / tikus diinduksi kolesterol dan diberi ekstrak daun pepaya jepang 200 mg/kgBB/hari, dan K3 / tikus diinduksi kolesterol dan diberi ekstrak daun pepaya jepang 400 mg/kgBB/hari. Perlakuan dilakukan selama 30 hari. Hari ke-31 diambil darah,  diukur kadar ALT, AST, dibedah diambil organ hepar, dibuat preparat dan diamati tingkat kerusakan sel. Hasil penelitian menunjukkan terjadi penurunan (1) kadar ALT, AST dan tingkat kerusakan stuktur pada kelompok yang diberi ekstrak daun pepaya jepang dibanding kontrol negatif (K1); dan (2) tidak terjadi perbedaan yang signifikan antara  K0, K+, K1, K2, dan K3. Berdasarkan hasil penelitian  disimpulkan bahwa ekstrak daun papaya jepang berpengaruh menurunkan kerusakan histologis hati tikus dan berpotensi mencegah kerusakan hati pada kondisi hiperlipidemia.

Downloads

Published

2021-12-04

Issue

Section

Kesehatan