PENGARUH SUDUT KEMIRINGAN TABUNG KULTUR TERHADAP NILAI NUCLEAR DIVISION INDEX (NDI) KULTUR DARAH TEPI MANUSIA

Authors

  • P Sofiati Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi (PTKMR), Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN)
  • A L Diah Departemen Biologi, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), Universitas Negeri Jakarta (UNJ)
  • A S Viria Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi (PTKMR), Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN)
  • D Ramadhani Pusat Teknologi Keselamatan dan Metrologi Radiasi (PTKMR), Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN)

Keywords:

Biodosimetri, Darah, Mikronukleus, Nuclear Division Index

Abstract

Sampel darah tepi secara umum dikultur dalam tabung sentrifus untuk analisis sitogenetik serta proses sitogenetik biodosimetri. Untuk meningkatkan luas area permukaan pada proses pertukaran gas dalam tabung kultur, tabung umumnya diposisikan pada sudut kemiringan tertentu dalam inkubator. Tujuan penelitian adalah mengetahui pengaruh sudut kemiringan tabung sentrifus dalam inkubator terhadap tingkat proliferasi sel limfosit darah tepi manusia. Sampel darah tepi dari tiga orang donor dikultur dalam media pertumbuhan kemudian diletakkan pada inkubator suhu 37°C dengan variasi tiga sudut kemiringan yang berbeda yaitu 30, 45 dan 60° selama 72 jam. Selanjutnya dilakukan proses pemanenan, preparasi preparat dan pengamatan dengan mikroskop. Nilai Nuclear Division Index (NDI) dari setiap sudut kemiringan tabung pada seluruh donor kemudian dihitung dan dibandingkan untuk mengetahui sudut optimal yang memberikan nilai NDI paling tinggi. Hasil analisis statistik memperlihatkan bahwa tidak terdapat perbedaan secara statistik pada nilai NDI dari ketiga sudut kemiringan yang digunakan (p>0,05). Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa ketiga sudut kemiringan tabung dalam inkubator yang digunakan tidak memengaruhi tingkat proliferasi sel limfosit darah tepi manusia.       

Downloads

Published

2021-12-05

Issue

Section

Kesehatan