Konsep Sains dalam Kebiasaan Mengkonsumsi Wedang Mengkudu untuk Menurunkan Tekanan Darah pada Masyarakat Desa Pladen dan Terban

Authors

  • Alfiana Nur Rosita Mayanti Universitas Negeri Semarang
  • Miranita Khusniati Universitas Negeri Semarang

Keywords:

Etnosains, Hipertensi, Wedang Mengkudu, Pembelajaran IPA

Abstract

Di daerah Desa Pladen dan Terban memiliki kebiasaan yang unik dan telah dilakukan secara turun temurun yaitu mengkonsumsi wedang mengkudu sebagai obat alternatif untuk menyembuhkan penyakit hipertensi dengan cara dibuat wedang mengkudu. Mereka meyakini bahwa mengkudu ampuh dalam mengobati hipertensi. Hal inilah yang menarik peneliti untuk mengungkap konsep etnosains terkait wedang mengkudu untuk menurunkan tekanan darah. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui hasil rekonstruksi sains asli menjadi sains ilmiah pada wedang mengkudu untuk menurunkan tekanan darah dan untuk mengetahui materi IPA SMP yang terkait dengan hasil rekonstruksi sains asli tersebut. Adapun metode penelitian yang digunakan oleh peneliti yaitu deskriptif kualitatif yang dilakukan secara langsung melalui observasi dan wawancara. Kemudian dilanjutkan dengan tahap analisis data berupa pengumpulan, reduksi, rekonstruksi, penyajian, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian didapatkan berupa tabel rekonstruksi sains asli menjadi sains ilmiah terkait wedang mengkudu untuk menurunkan tekanan darah yang selanjutnya dapat digunakan sebagai media pembelajaran IPA karena terdapat sains ilmiah yang terkait dengan materi IPA SMP. Dari penelitian tersebut diketahui bahwa wedang mengkudu dapat menurunkan tekanan darah karena adanya senyawa scopoletin. Materi IPA SMP yang terkait dari hasil rekonstruksi sains asli menjadi sains ilmiah pada kebiasaan mengkonsumsi wedang mengkudu untuk menurunkan tekanan darah yaitu pada materi zat dan karakteristiknya, sistem peredaran darah manusia, dan klasifikasi makhluk hidup. Dari hal tersebut dapat diketahui bahwa etnosains cocok untuk diintegrasikan dalam pembelajaran IPA. 

Downloads

Published

2022-08-24

Issue

Section

Articles