SIMULASI PENGARUH PATAHAN TERKUBUR TERHADAP PENENTUAN LOKASI PATAHAN BERDASARKAN SECOND VERTICAL DERIVATIF DATA GRAVITASI

Authors

  • Muhammad Ahganiya Naufal

Keywords:

Gravitasi, Patahan, Second Vertical Derivatif

Abstract

Patahan geologi dapat diidentifikasi salah satunya dengan menggunakan metode gravitasi yaitu perhitungan Second Vertical Derivative (SVD). Secara matematis, nilai SVD = 0 mGal/m merupakan indikasi patahan. Penelitian dilakukan dengan melakukan simulasi model densitas patahan normal. Konsep patahan normal pada penlitian ini memiliki karakteristik yaitu densitas batuan hanging wall lebih rendah daripada densitas batuan foot wall. Data gravitasi sintetis dihasilkan dari model patahan. Pengolahan data gravitasi dengan metoda SVD dilakukan untuk mendapatkan lokasi patahan. Variasi sudut kemiringan patahan dan ketebalan lapisan batuan pengubur dilakukan pada penelitian ini. Hasil penelitian menunjukan bahwa lokasi patahan berdasarkan metoda SVD menyimpang dari lokasi patahan seharusnya. Lokasi patahan pada ketebalan lapisan batuan 500 m untuk sudut 30° berada pada lokasi X = 10.300 m namun hasil SVD nampak ada lokasi X = 11.322,54 m. Lokasi patahan pada ketebalan lapisan batuan 500 m untuk sudut 78° berada pada lokasi 11.917 m namun hasil SVD nampak pada lokasi X = 11.800 m.

Downloads

Published

2022-08-24

Issue

Section

Articles