Optimalisasi Literasi Guru SMP Negeri 2 Tulung Klaten dalam Mengimplementasikan Digitalisasi Modul Ajar Kurikulum Merdeka

Authors

  • Adi Satrio Ardiansyah Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Semarang
  • Mulyono Mulyono Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Semarang
  • Nuriana Rachmani Dewi Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Semarang
  • Iwan Junaedi Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Semarang
  • Devi Ajeng Efrilianda Program Studi Sistem Informasi, Universitas Negeri Semarang
  • Clara Rosita Hani Yuli Astuti Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Semarang
  • Ridho Widiwaksono Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Semarang
  • Dea Erlita Program Studi Pendidikan Matematika, Universitas Negeri Semarang
  • Elsa Fadila Hasaroh Program Studi Biologi, Universitas Negeri Semarang
  • Isna'in Hasri Cahyawan Program Studi Arsitektur, Universitas Negeri Semarang

Keywords:

Digitalisasi Modul Ajar, Kurikulum Merdeka, Literasi Guru, Modul Ajar

Abstract

Perkembangan teknologi dan tuntutan Implementasi Kurikulum Merdeka menjadi tantangan tersendiri bagi satuan pendidikan, termasuk SMP Negeri 2 Tulung Klaten. Mempersiapkan Digitalisasi Modul Ajar menjadi salah satu komponen yang perlu disiapkan dengan baik. Digitaliasi Modul Ajar dipahami sebagai integrasi TIK dalam pengembangan Modul Ajar melalui penggunaan QR Code dan Quiziz. Participatory Action Research dilakukan melalui program yang saling terkait sebagai alternatif dalam mempersiapkan guru terkait tantangan tersebut. Sederet aktivitas mulai dari sosialisasi, demonstrasi, pendampingan, dan rancangan evaluasi telah dilaksanakan secara luring di SMP Negeri 2 Tulung Klaten dalam rangka mengoptimalkan literasi guru dalam mengimplementasikan Digitalisasi Modul Ajar. Beberapa topik kajian yang didiskusikan terdiri dari Pengembangan Modul Ajar Kurikulum Merdeka, Implementasi QR Code dan Quiziz pada Modul Ajar Kurikulum Merdeka. Diberikan angket terkait pengetahuan dan ketertarikan guru dalam mengimplementasikan Digitalisasi Modul Ajar. Hasil menunjukkan peningkatan sebesar 75,76% terkait pengetahuan dan 66,67% untuk ketertarikan guru dalam mengimplementasikan Digitalisasi Modul Ajar. Hasil tersebut menunjukkan bahwa program telah mampu mengoptimalkan literasi guru dalam mengimplementasikan Digitalisasi Modul Ajar. Pengembangan lebih lanjut atas program tersebut perlu dilakukan melalui kegiatan Focus Group Discussion dalam rangka hilirisasi hasil penelitian untuk menyelesaikan permasalah pendidikan.

Downloads

Published

2024-02-07

Issue

Section

Articles