PENGEMBANGAN BUDIDAYA IKAN DAN SAYURAN MELALUI METODE AKUAPONIK SEBAGAI UPAYA PEMBERDAYAAN MASYARAKAT

Authors

  • Lina Herlina Prodi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • Wulan Christijanti Prodi Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • Nur Rahayu Utami Prodi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • Endah Peniati Prodi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • Ely Rudyatmi Prodi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • Eling Purwantoyo Prodi Pendidikan Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • Sriyadi Sriyadi Prodi Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • Faizal Daffa Mu’afy Prodi Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang
  • Zeni Herawati Kusuma Prodi Biologi, FMIPA, Universitas Negeri Semarang

Keywords:

budidaya ikan, sayuran , akuaponik, budikdamber

Abstract

Akuaponik, sebagai sistem budidaya terintegrasi antara perikanan dan pertanian, menawarkan solusi inovatif dalam pemanfaatan sumber daya yang efisien. Kegiatan  ini untuk  mengeksplorasi potensi budidaya akuaponik sebagai salah satu alternatif dalam pemberdayaan masyarakat. Tujuan pengabdian ini diharapkan dapat diperoleh pemahaman yang lebih mendalam mengenai penerapan akuaponik dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam aspek ekonomi dan ketahanan pangan yang mencakup kajian mengenai aspek teknis budidaya akuaponik, analisis ekonomis, serta evaluasi dampak sosial dari penerapan sistem ini. Metode dalam  dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat   yaitu sosialisasi dan edukasi, pelatihan teknis,serta monitoring dan eavalasi.  Peserta berjumlah 20 orang dari ibu-ibu PKK di RT 03/RW08 Kelurahan Patemon. Hasil menunjukkan bahwa peserta pengabdian antusias mengikuti kegiatan baik teori maupun  praktik. Dua bulan setelah ppraktik budidaya  ikan lele dipanen  dan  10% dari keselurahan ikan lele  sejumlah 50 ekor sekitar10 ekor mati. Pertumbuhan kangkung selama 2 bulan menunjukan adanya pertumbuhan dilihat dari tinggi , jumlah daun dan cabangnya.  Dari program kegiatan pengabdian masyarakat ini dapat disimpulkan bahwa pengetahuan dan keterampilan yang diberikan dapat membuka wawasan peserta tentang budidaya ikan dan sayuran dengan akuaponik.  yang dapat digunakan dalam budidaya sayuran bebas bahan kimia sehingga meningkatan gizi sayuran.  Dengan adanya pengabdian ini diharapkan dapat digunakan sebagai inisiasi pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan keterampilan sehingga dapat menambah pendapatan karena sayuran kangkung dan ikan lele dapat  dikonsumsi sendiri atau dijual  sehingga akan menambah pendaparan keluarga.

Downloads

Published

2024-10-28

Issue

Section

Articles