REVITALISASI RUMAH PINTAR "MEKAR SARI" DALAM UPAYA PEMBEKALAN LITERASI DAN KETERAMPILAN BAGI MASYARAKAT
Keywords:
Pendidikan masyarakat, revitalisasi, rumah pintar, literasi, keterampilanAbstract
Pendidikan kemasyarakatan merupakan bentuk pendidikan non-formal yang dapat mendukung pendidikan formal di sekolah. Pendidikan kemasyarakatan memberikan dampak positif kepada masyarakat kelompok tertentu dalam hal literasi, keterampilan, dan wawasan. Rumah Pintar "Mekar Sari" yang berlokasi di Kelurahan Pedalangan Banyumanik kota Semarang merupakan salah satu wahana pembekalan literasi, keterampilan dan kecakapan masyarakat. Program pembekalan yang dilaksanakan antara lain pembelajaran literasi baca, tulis, dan hitung, keterampilan dan kerajinan tangan, serta penguatan karakter religius. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini bertujuan melakukan revitalisasi Rumah Pintar "Mekar Sari" agar dapat difungsikan kembali dengan beberapa pengembangan program dan menjadi tempat masyarakat belajar literasi dan berkreasi. Target khusus kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat ini adalah terwujudnya Rumah Pintar yang tertata, bersih, sehat, dan dapat menjalankan program pendidikan literasi dan keterampilan. Metode pelaksanaan kegiatan dilakukan melalui 4 (empat) tahapan, yaitu revitalisasi fasilitas sarana, peningkatan kepedulian masyarakat, implementasi program pendidikan literasi dan keterampilan, monitoring dan evaluasi. Teknik yang diterapkan adalah brainstorming dan pendampingan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa revitalisasi telah dilakukan pada ruang belajar Rumah Pintar “Mekar Sari” meliputi penggantian lemari buku, pengadaan buku, pengadaan meja dan kursi kecil untuk belajar, papan tulis, dan karpet untuk alas di lantai, serta penataan ulang interior ruang belajar. Warga masyarakat mitra termotivasi untuk menghidupkan kembali kegiatan-kegiatan yang pernah dilaksanakan di rumah pintar tersebut. Program kegiatan yang telah diimplementasikan setelah revitalisasi Rumah Pintar adalah belajar menulis dan literasi huruf Arab bagi anak-anak. Kegiatan lain yang telah diprogramkan adalah belajar membuat kaligrafi sederhana, keterampilan mewarnai degradasi, dan membuat kreasi kerajinan tangan.