OPTIMASI KETRAMPILAN PETANI UNTUK MEMPERKUAT STATUS MANGGA WIRASANGKA SEBAGAI FLORA IDENTITAS KABUPATEN TEGAL
Keywords:
mangga wirasangka, flora identitas, sambung pucuk, budidaya, pemasaran onlineAbstract
Mangga wirasangka merupakan flora identitas dan varietas lokal Kabupaten Tegal, namun status tersebut belum dikenal secara luas, populasi pohon masih sangat sedikit, dan harga buah relatif rendah. Berdasarkan hal tersebut perlu dilakukan sosialisasi, dan pelatihan budidaya dan pemasaran. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini dilaksanakan melalui metode penyuluhan dan pelatihan yang meliputi 1) sosialisasi status, 2) pelatihan teknik pembibitan secara sambung pucuk dan program pembibitan, 3) pelatihan budidaya, 4) pelatihan teknik pemasaran online, dan 5) pembuatan website. Pelatihan diimplementasikan dalam bentuk tutorial, diskusi, peragaan, dan atau praktek. Hasil pelaksanaan setiap tahap kegiatan dievaluasi. Kegiatan dilakukan bekerja sama dengan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Tegal dengan pemilik pohon mangga wirasangka dan kader pemuda tani sebagai mitra sasaran. Berdasarkan evaluasi kegiatan yang dilakukan dapat disimpulkan bahwa 100% mitra sasaran telah memahami status mangga wirasangka, 90% memahami teknik sambung pucuk, 80% peserta dapat melaksanakan beberapa aspek budidaya yang baik, dan 85% memahami pemasaran online. Selain itu telah dihasilkan 250 bibit hasil dari program pembibitan dan telah dibuat website. Hasil tersebut berakibat pada dikenalnya status mangga wirasangka secara lebih luas, meningkatnya ketrampilan petani, dan meningkatnya ketersediaan bibit mangga wirasangka. Hasil ini berimplikasi pada penguatan status mangga wirasangka sebagai flora identitas Kabupaten Tegal.