PENINGKATAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS PESERTA DIDIK MELALUI MODEL PROBLEM BASED LEARNING MATERI GETARAN, GELOMBANG, DAN BUNYI SMP NEGERI 27 SEMARANG
Keywords:
Getaran Gelombang dan Bunyi, Kemampuan Berpikir Kritis, Problem Based LearningAbstract
Proses pembelajaran IPA pada materi getaran, gelombang, dan bunyi, sebagian peserta didik belum memahami materi tersebut dengan baik serta kemampuan berpikir kritis peserta didik masih rendah. Hal tersebut ditunjukkan oleh hasil observasi pada Pra-Siklus yang telah dilakukan hanya 6 peserta didik saja yang tuntas dengan perolehan persentase sebesar 18,75%. Penelitian Tindakan Kelas ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penerapan model Problem Based Learning materi getaran, gelombang, dan bunyi terhadap kemampuan berpikir kritis peserta didik. Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan melalui 2 siklus dengan 4 tahapan yaitu Perencanaan (planning), Pelaksanaan (acting), Pengamatan (observing) dan Refleksi (reflecting). Hasil analisis data diketahui melalui perhitungan rumus N-Gain dengan perolehan peningkatan pada pra-siklus ke siklus I sebesar 0,13 dengan kategori rendah. Selanjutnya, pada siklus I ke siklus II diperoleh nilai N-Gain sebesar 0,58 dengan kategori sedang. Sehingga, penerapan model Problem Based Learning dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritis peserta didik khususnya pada materi getaran, gelombang, dan bunyi.