PENGEMBANGAN KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF PESERTA DIDIK MELALUI MODEL PBL-ESD

Authors

  • Yusnia Pratiwi
  • Millah Qonita
  • Ria Lestari

Abstract

Pengembangan ide-ide baru yang inovatif menjadi penting dalam era perkembangan saat ini untuk menjaga kelangsungan hidup manusia. Pendidikan, sebagai fondasi utama dalam menyongsong kehidupan yang berkelanjutan, juga menuntut adanya pengembangan keterampilan kreatif peserta didik. Kompetensi 4C, termasuk di dalamnya keterampilan berpikir kritis, kreatif, berkomunikasi, dan bekerja sama, menjadi fokus utama dalam pembelajaran. Salah satu aspek yang krusial dalam pengembangan inovasi adalah keterampilan berpikir kreatif, yang mencakup indikator keaslian, kelancaran, keluwesan, dan keterincian. Namun, di Indonesia, terdapat berbagai permasalahan yang mempengaruhi perkembangan keterampilan berpikir kreatif peserta didik dalam pembelajaran IPA, mulai dari kurangnya penekanan pada keterampilan berpikir kreatif dalam kurikulum hingga keterbatasan sumber daya dan pelatihan guru. Meski demikian, penting untuk memahami bahwa tingginya kemampuan berpikir kreatif dapat mencerminkan kemandirian peserta didik, dan penggunaan model pembelajaran berbasis masalah (PBL) serta pendekatan pendidikan untuk pembangunan berkelanjutan (ESD) dapat menjadi solusi yang efektif untuk mengatasi permasalahan tersebut. Integrasi antara PBL dan ESD, terutama dalam pembelajaran materi Ekosistem, dapat merangsang kreativitas dan pemikiran kritis peserta didik dalam menghadapi tantangan zaman yang kompleks. Dengan demikian, artikel ini memaparkan integrasi model pembelajaran PBL dengan pendekatan ESD sebagai upaya untuk mengembangkan keterampilan berpikir kreatif peserta didik dalam pembelajaran IPA.

Downloads

Published

2024-08-07

Issue

Section

Articles