MENDORONG KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA MELALUI PEMBELAJARAN BERBASIS PBL BERBANTUAN LABORATORIUM VIRTUAL

Authors

  • Syiva Nisa Ul Fadilah
  • Twinsis Yohani Munthe
  • Amellia Kartikarini

Abstract

Berpikir kritis adalah kegiatan kognitif di mana siswa mampu membagikan bagaimana cara berpikir dalam situasi yang nyata dengan fokus pada memutuskan tindakan atau keyakinan mereka. Tujuan dari pendekatan pembelajaran berbasis masalah (PBL) adalah untuk membantu siswa meningkatkan kemampuan konten, pemecahan masalah, dan pengaturan diri. Dengan menggunakan proses-proses dalam paradigma pembelajaran PBL (Problem Based Learning), siswa dapat meningkatkan kemampuan berpikir kritisnya selama belajar. Paradigma pembelajaran PBL membantu siswa mengembangkan kebiasaan belajar yang lebih baik dan keterampilan berpikir kritis sambil mengatasi permasalahan dunia nyata. Telah dibuktikan bahwa laboratorium virtual PhET, bersama dengan pendekatan PBL (Pembelajaran Berbasis Masalah), meningkatkan komponen HOTS siswa yaitu berpikir kritis, berpikir kreatif, dan pemecahan masalah. Laboratorium virtual juga dapat membantu siswa belajar sambil melakukan, mengembangkan pemikiran kritis dan keterampilan memecahkan masalah, serta menjadi lebih termotivasi dan tertarik pada studi mereka. Laboratorium virtual membantu meningkatkan minat dan motivasi keterampilan dengan menawarkan keamanan total dalam hal waktu.

Downloads

Published

2024-08-15

Issue

Section

Articles