Transformasi Pendidikan Olahraga di Era Kurikulum Pembelajaran Mendalam: Tinjauan Sistematic Literature Review dari Perspektif Teori Behavioristik, Kognitif, konstruktivistik

Authors

  • Septian Dwi Yusdiantara Universitas Negeri Semarang

Keywords:

Pendidikan Jasmani; Pembelajaran Mendalam; Behavioristik; Kognitif; Konstruktivistik

Abstract

Transformasi pendidikan olahraga di Indonesia memasuki fase penting seiring penerapan Kurikulum Pembelajaran Mendalam yang menuntut pengalaman belajar lebih konseptual, reflektif, dan berpusat pada peserta didik. Studi ini menggunakan pendekatan Systematic Literature Review (SLR) terhadap publikasi nasional dan internasional rentang 2015–2025 untuk menelaah kontribusi teori Behavioristik, Kognitif, dan Konstruktivistik dalam pembelajaran PJOK. Hasil kajian menunjukkan bahwa ketiga teori tidak berdiri sebagai pendekatan yang saling bersaing, tetapi berfungsi secara komplementer sesuai tahap pembelajaran. Behavioristik tetap relevan sebagai fondasi akuisisi keterampilan motorik melalui latihan terstruktur dan penguatan. Teori Kognitif berkontribusi pada pengembangan kemampuan taktis, pengambilan keputusan, dan metakognisi melalui model berbasis permainan seperti TGfU. Sementara itu, Konstruktivistik menempati posisi strategis sebagai landasan pedagogi kurikulum modern karena menekankan pembelajaran kontekstual, kolaboratif, dan reflektif yang menjadi inti Pembelajaran Mendalam. Sintesis temuan menunjukkan bahwa model pedagogi integratif—menggabungkan ketiga teori secara berurutan—merupakan pendekatan paling efektif dalam mengembangkan literasi fisik, kreativitas gerak, dan pemahaman mendalam siswa. Kajian ini merekomendasikan pengembangan model implementatif PJOK berbasis teori integratif sebagai langkah strategis menuju pembelajaran yang lebih bermakna dan relevan dengan Kurikulum Mendalam.

Downloads

Published

2025-12-07

Issue

Section

Pendidikan Jasmani