HUBUNGAN TINGKAT KARDIORESPIRASI DENGAN KETERAMPILAN PASSING AND STOPPING, DRIBBLING, DAN SHOOTING DI UKM SEPAKBOLA FIKES SPORT CLUB
Keywords:
Kardiorespirasi, VO2Max, Passing, Stopping, Dribbling, Shooting, Sepakbola, UKMAbstract
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tingkat kardiorespirasi dengan keterampilan passing and stopping, dribbling, dan shooting pada anggota UKM Sepakbola FIKES Sport Club. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan pendekatan korelasional. Sampel penelitian terdiri dari 51 anggota aktif yang dipilih secara purposive sampling. Pengukuran kardiorespirasi dilakukan menggunakan Multistage Fitness Test (Bleep Test) untuk memperoleh nilai VO2Max, sedangkan keterampilan passing and stopping, dribbling, dan shooting diukur dengan tes keterampilan sepakbola yang telah divalidasi oleh ahli. Analisis data meliputi uji normalitas Kolmogorov-Smirnov, statistik deskriptif, dan uji korelasi Pearson Product Moment. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar peserta memiliki tingkat VO2Max sangat rendah (kategori Very Poor). Terdapat hubungan positif signifikan antara VO2Max dengan keterampilan passing (r = 0,62), stopping (r = 0,58), dribbling (r = 0,65), dan shooting (r = 0,60). Temuan ini menegaskan pentingnya peningkatan daya tahan kardiorespirasi untuk mendukung pengembangan keterampilan dasar sepakbola. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah perlunya peningkatan frekuensi dan intensitas latihan fisik pada UKM Sepakbola untuk meningkatkan kebugaran dan performa teknik anggota.