Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Tendangan Depanpencak Silat Menggunakan Alat Bantu Pembelajaran Pada Siswa Kelas VII D Smp Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2023 - 2024
Keywords:
Tendangan depan pencak silat, alat bantu kursi.Abstract
Deni Makhmud, 2024. Upaya Upaya Peningkatkan Hasil Belajar Tendangan Depan pencak Silat Menggunakan Alat Bantu Pembelajaran Pada Siswa Kelas VII D SMP Negeri 15 Semarang Tahun Pelajaran 2023 - 2024. Permasalahan penelitian ini adalah gerak dasar kaki saat sikap awal,gerakan saat menendang dan gerkan akhir kurang tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses peningkatan hasil belajar tendangan depan pencak silat melalui alat bantu pembelajaran pada siswa kelas VII D SMP Negeri 15 Semarang. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII D SMP Negeri 15 Semarang dengan jumlah total 34 siswa. Instrumen yang digunakan yaitu tes unjuk kerja tendangan depan pencak silat. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa peningkatan hasil tendangan depan melalui alat bantu pembelajaran kursi pada siswa kelas VII D SMP Negeri 15 Semarang ditandai dengan peningkatan nilai rata-rata siswa. Nilai rata-rata siswa pada kegiatan pratindakan sebesar 78 dengan persentase ketuntasan sebesar 38%. Kondisi tersebut mengalami peningkatan nilai rata-rata siswa pada siklus I yaitu sebesar 85 dan persentase ketuntasan sebesar 68%. Namun, peningkatan tersebut masih belum mencapai target yang ditetapkan sebelumnya. Kemudian setelah melanjutkan ke siklus II nilai rata-rata tendangan depan siswa kembali mengalami peningkatan sebesar 95 dengan persentase ketuntasan sebesar 97%. Hal tersebut menunjukkan bahwa target yang telah ditetapkan sebelumnya sudah tercapai sehingga penelitian dihentikan pada siklus II. Proses pembelajaran tendangan depan pencak silat menggunakan alat bantu pembelajaran kursi berlangsung dinamis dan menyenangkan. Peserta didik aktif melaksanakan tugas dan mengamati gerakan teknik tendangan depan dan saling diskusi dengan teman. Seluruh aspek penilaian dikuasai peserta didik. Kemampuan tendangan depan peserta didik meningkat dengan ditandai dengan seluruh peserta didik tuntas KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal) yaitu 85.