Peningkatan Literasi Sains Siswa Menggunakan Pendekatan TARL Berbantukan E-LKPD di SMPN 24 Semarang
Keywords:
E-LKPD; literasi sains; n-gain; TARL.Abstract
Literasi sains merupakan hal yang penting dikuasai siswa di era perkembangan teknologi saat ini. Literasi sains mendukung siswa dalam memahami fenomena kompleks dan mengantisipasi tantangan globalisasi. Dengan pemahaman yang kuat dalam sains, siswa dapat mengambil keputusan yang baik dalam berbagai aspek kehidupan. Kemampuan literasi juga menjadi kunci dalam menghasilkan inovator dan pemecah masalah yang lebih berkelanjutan. Penelitian ini berbentuk penelitian tindakan kelas yang dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan yang ada pada kelas tertentu. Penelitian ini memiliki tujuan untuk menganalisis penggunaan pendekatan TARL berbantukan E-LKPD dalam meningkatkan literasi sains peserta didik. Penelitian ini dilakukan SMPN 24 Semarang pada genap tahun ajaran 2023/2024 pada materi unsur senyawa dan campuran. Subyek penelitian ini adalah 31 siswa dari kelas VIII F. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi, tes hasil belajar yang didapatkan dari pretest dan postest serta dokumentasi. Penelitian ini dilakukan melalui 2 siklus dengan tahapan masing-masing siklus yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi, dan refleksi. Analisa data untuk mengetahui tingkat peningkatan literasi siswa menggunakan formula n-gain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan pendekatan TARL berbantukan E-LKPD literasi sains siswa mengalami peningkatan. Pada siklus I hasil n-gain literasi sains siswa yaitu 0,29 dan pada siklus II menjadi 0,61 yang termasuk kategori sedang. Adapun aspek literasi sains dengan kenaikan tertinggi yaitu dalam melakukan evaluasi dan desain penelitian ilmiah dengan angka n-gain sebesar 0,65. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan TARL berbantukan E-LKPD dapat meningkatkan literasi sains siswa pada pembelajaran IPA kelas VIII F di SMP N 24 Semarang.